Hujan di Bulan Oktober

Kali ini ceritanya berbeda. Bila biasanya bulan Oktober identik dengan musim panas, maka kali ini justeru menjadi musim hujan. Entah apa yang terjadi. Tapi semuanya pasti bisa terjadi. Dan ini memang tidak biasa. Butuh tingkat keilmuan tentang cuaca untuk menjelaskan semua. Tapi baiklah, jika pun ini bukan ranah kita berbicara, namun mari kita mencoba untuk berandai-andai saja, toh tidak ada yang melarang kan?

Aneh memang, cuaca pada tahun-tahun terakhir ini boleh dibilang tidak menentu. Pada saat musim hujan bisa saja panas, pun sebaliknya pada saat seharusnya kemarau tapi  justeru hujan deras. Apakah ini yang disebut dengan dampak pemanasan global?

Saya hanya sedikit mengerti apa yang dimaksud dengan pemanasan global. Karena pernah membaca artikel artikel di buku pelajaran sekolah. Jadi pemanasan global itu semacam perubahan iklim yang terjadi akibat ulah manusia. Baik aktivitas manusia secara langsung maupun tidak langsung di bumi. Misalkan asap dari kebakaran hutan, yang tidak lain adalah akibat ulah manusia. Begitu pula asap dari cerobong pabrik, asap kendaraan bermotor. Selain itu efek rumah kaca juga ikut menyumbang pemanasan global.

Samapai kini, kesadaran manusia terhadap peduli lingkungannya memang masih rendah. Semua itu disebabkan oleh banyak faktor.  Tingkat pemahaman atau pendidikan boleh jadi penyebabnya. Meskipun banyak pula orang yang berpendidikan rendah jauh lebih peduli. Misalnya mereka yang kerja mengais-ngais sampah termasuk orang yang membantu memulihkan lingkungannya. Karena secara tidak lansung mereka membersihkan sampah-sampah plastik yang berserakan untuk dikumpulkan pada satu tempat. Sementara kita lihat sebagian orang justru membuang botol minuman lewat jendela mobil mewahnya.

Kesadaran akan lingkungan inilah yang perlu kita gaungkan sekarang. Bagaimana upaya berbagai elemen untuk bisa bergandengan tangan adalah sesuatu yang kita harapkan. Mulai dari hal hal kecil seperti memerhatikam sampah di lingkungan masing masing juga sudah termasuk upaya mencegah pemanasan global.

Memang pemanasan global ini terjadi secara umum di seluruh dunia. Kita tidak bisa menyalahkan negara ini negara itu. Atau benua ini  benua itu. Yang penting sekarang masing masing kepala paham bahwa pemanasan global itu bisa diminimalisir melalui diri sendiri. Misalnya tidak menebang pohon sembarangan tapi justru menanam pohon di pekarangan atau lahan kosong. Berusaha menggunkan teknologi tepat guna untuk meminimalisir penggunakan bahan bakar posil. Selain itu, mengelola sampah dengan baik pada lingkungan masing masing juga dapat memberikan sumbangsih terhadap regenerasi lingkungan yang lebih baik.