Kisah Perjalanan Pertama Membuat Blog

Sampai saat ini, saya ngeblog sudah sekitar 8 tahun lebih (terhitung sejak 2013-2021). Berbagi suka maupun duka tentu telah telewati selama waktu yang boleh dibilang masing singkat bagi para mastah , dan boleh juga dibilang lama bagi yang baru mulai ngeblog. Terlepas dari semua itu, sekarang saya hanya ingin menceritakan sedikit tentang kisah perjalanan pertama mulai ngelog.

Pertama kali saya membuat blog dibantu oleh seorang teman. Namun, sebelum itu saya sudah membuat sendiri sebuah blog lewat ponsel. Karena saat itu saya sangat penasaran ingin memilki sebuah blog. Saya membutuhkan wadah baru dalam mengekspresikan diri lewat tulis menulis. Karena memang saya sangat hobi menulis.

Agar lebih rinci saya akan menceritakan kisah perjalanan saya dalam membuat blog pada bagian-bagian berikut ini. Ok. Dibaca yach!

Membuat Blog Melalui Ponsel

Setelah mencari tau cara membuat blog, akhinrya saya memutuskan untuk membuat blog melalui ponsel (telepon seluler). Berhubung saat itu saya belum memiliki komputer atau laptop. Begitu pula fasilitas ponsel yang saya miliki pun  kurang bagus sehingga blog yang saya buat tidak memuaskan. Tapi saya merasa beruntung sekali karena bisa membuat blog dan memiliki sebuah blog.

Blog dengan menggunakan hape jadul Sony Ericson itu saya isi setiapa hari, yaitu dengan puisi-puisi yang pernah saya tulis di buku harian. Karena hampir setiap hari saya membuat puisi.  Saya pun memindahkan puisi-puisi yang saya tulis di buku harian itu ke dalam blog. Saya berhasil memostingnya satu persatu.

Bangga sekali rasanya ketika punya blog baru. Meskipun belum tentu ada orang yang membaca tulisan-tulisan saya. Dan kala itu saya masih belum mengenal istilah traffik di blog. Jadi, tidak tau bila ada orang yang mengunjungi blog saya. Hadeuh...parah!

Ketika dalam perjalanan ngeblog, saya juga belum tau harus nagapain aja di dunia blog. Saya cuma menulis kemudian mempostingnya, itu saja. Dan saat itu saya cuma menikmati sendiri tulisan yang saya posting di dalam blog tersebut. Saya juga belum mengenal blogspot, atau pun wordpress, apalagi domain TLD.

Suatu hari saya mencoba membaca sendiri tulisan di blog yang saya buat menggunakan hape tersebut. Tiba-tiba saya melihat sebuah gambar yang membentang di bawah artikel. Saya pikir itu apa, berulang kali saya refres halaman blog saya, ternyata adalah gambar-gambar sen*n*h. Kok bisa begini? pikirku.

Akhirnya, saya menjadi khawatir dengan gambar-gambar yang tampil di blog saya. ketika itu, saya masih belum mengenal iklan-iklan di internet. Akhirnya, saya pun memtuskan untuk tidak mengapdate blog itu lagi. saya khawatir kalau saya ini dianggap penyebar gambar-gambar p*rn*gr*fi di blog.

Membuat Blog Gratisan dengan Wordpress

Lama saya tidak lagi memikirkan blog di ponsel itu. Saya ingin mencari cara lain untuk bisa membuat blog baru. Beruntung saya punya teman yang pandai membuat blog. Konon di Jakarta pekerjaannya termasuk membuatkan orang website atau menerima jasa pembuatan blog. Sehingga dia bersedia membuatkan saya blog secara gratis dengan domain worpress.

Betapa bahagianya saya punya blog baru dengan tampilan yang manarik. Saya pun, sedikit demi sedikit memepelajari bagaimana mengatur blog itu. Lalu template yang sudah diatur oleh teman saya itu saya ganti dengan template bawaan wordpress yang lain. Kemudian saya terus menambah tulisan di blog itu dengan puisi-puisi yang saya buat. Juga tentu saja puisi-puisi yang pernah saya posting di blog yang saya buat dari ponsel kembali saya posting.

Membuat Blog dengan Blogspot

Karena sudah jatuh cinta sama wordpress, saat itu saya masih tidak terlalu tertarik dengan blogspot, dan karena memang wordpress lah yang pertama kali saya kenal.

Kala itu, saya termasuk orang yang pertama kali membuat blog di antara teman di sekolah. Akhirnya, teman-teman saya pun ikut juga membuat blog.

Diam-diam teman saya pun membuat blog dengan domain blogspot. Lalu setiap ketemu kami selalu sharing tentang blog yang kami buat.  Kala itu teman saya itu membuat blog dengan nama sekolah tempat kami mengajar.

Dibandingkan dengan blog yang saya buat, ternyata blog yang dibuat oleh teman saya itu jauh lebih pesat perkembangannya. Tetapi, saya lihat tidak ada artikel di dalam blog yang dibuatnya, melainkan hanya fasilitas download tentang perangkat pemabelajaran dan lain-lain. Mungkin itu juga yang membuat blognya itu banyak pengunjung. Semantara saya cuma mengandalkan tulisan saya buat sendiri.

Saat itu saya melihat ada kelebihan worpress yang tidak dimiliki oleh blogspot. Diantaranya, wordpress memiliki fasilitas link donload dengan langsung manempatkan file di sana, sehingga para pengunjung bisa langsung mengunduhnya tanpa harus dialihkan ke pihak ketiga.

Berbeda dengan blogspot, bila orang mengunduh apa yang kita share di bogspot, maka pengunjung akan dialihkan dulu ke google drive, zidu dan lain-lain. Itulah yang membuat saya betah di worpress kala itu.

Seiring berjalannnya waktu, saya pun akhirnya bosan juga memakai blog wordpress. Hal yang membuat saya bosan adalah tampilan template wordpress yang terlalu kaku dan rumit menurut saya. Saya kesulitan dalam mengatur template. Lalu saya pun berusaha belajar sedikit-sedikit tentang blogspot.

Akhirnya saya berhasil membuat blog dengan domain blogspot. Blog pertama saya dengan domain blogspot bisa Anda lihat pada  basindon.blogspot.co.id. Sampai saat ini blog tersebut sudah lumayan maju, baik dari segi jumlah pengunjung maupun peringkat di alexa rank.

Menikmati Kegiatan Blogging

Setelah melalui proses yang cukup panjang akhirnya saya pun bisa menikmati kegiatan blogging. Yang walaupun pada dasarnya belum mengalami kenikmatan besar, tapi saya cukup merasa pada posisi yang lebih baik saja. Apalagi ketika mengingat banyaknya blogger-blogger baru yang jauh di bawah saya.

Oleh sebab itu, saya perlu banyak bersyukur atas nikmat yang diberkan oleh-Nya, karena sampai saat ini saya masih bisa bertahan menjadi seorang blogger. Itu saja sudah cukup bagi saya. karena, jika bukan sebab izin-Nya, tak mungkin saya sampai sekarang ini.

Dan kini, kemajuan demi kemajuan telah saya rasakan di dunia blogging. Walaupun sebenarnya rasa lelah dan penat selalu datang menghampiri saat mencari ide untuk membuat artikel.

Namun, rasa lelah yang saya rasakan itu mulai terobati dengan meningkatnya visitor. Yup. Meningkatnya pengunjung blog saya. Itu saja dulu. Soal yang lainnya nanti belakangan. Sehingga saya mau mengucapkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada para visitor. Mereka telah banyak memberikan inspirasi buat saya.

Sebetulnya saya juga telah banyak menghadapi rintangan di dunia blogging. Mulai dari minimnya pengetahuan tentang seo, sampai kepada terbatasnya kuota internet (Hehe...Maklum pengangguran). Belum lagi writter block yang sering saya alami. Itu semua adalah ujian yang jika tidak dihadapi dengan sabar maka usia blogging saya akan pendek, tidak sampai seperi sekarang ini, dan alhamdulillah saya bisa lolos dari semua ujian itu. kini saya bisa menikmati banyaknya pengunjung yang sedikit demi sedikit berjubel di blog saya.

Lebih dari itu, sebenarnya ada yang lebih saya syukuri dari kegiatan blogging, yaitu saya bisa berbagi ilmu, dan juga saya bisa menuliskan pengalaman saya. rasanya itu adalah sesuatu yagn tidak pernah bisa dibeli dengan apa pun.

Menulis  adalah kegiatan yang paling membanggakan dalam hidup saya. Sehingga dengan terbentuknya blog ini, rasa-rasanya saya cukup  puas. Banyak orang yang bisa membaca tulisan saya. Bukan hanya dari kalangan atau wilayah kecil secara geografis di Lombok ini, tapi seluruh Indonesia, bahkan seluruh dunia. Sekarang semua orang bisa melihat tulisan tangan saya di blog.

Itulah yang membuat saya semakin nikmat ngeblog. Sehingga tak ada alasan bagi saya untuk tidak ngeblog. Oleh sebab itu, sekarang ini ngeblog seperti nafas saya. Sama posisinya dengan kegiatan menulis tadi.

Nah, itulah dia beberapa alasan mengapa saya menikmati kegiatan blogging selama ini. Mungkin kalian punya cerita lain tentang blogging? Silahkan berkomentar di bawah ini.

Demikian cerita saya tentang perjalanan pertama kali membuat blog. Sebenarnya masih panjang ceritanya. Namun karena waktu dan kesempatan yang terbatas, maka lain waktu dan kesempatan saya akan lanjutkan lagi.

Demikianlah kisah perjalanan saya membuat blog. Semoga kisah ini bermanfaat.